Rekomendasi Pewangi Pakaian Ala Anak Kos: Ampuh Hilangkan Bau dan 7X Lebih Wangi

Pasti enak banget ya ngekos.

Pernyataan yang sering kali aku dengar dari teman-teman, ketika tahu aku sudah menjadi anak kos sejak beberapa tahun lalu. Hidup merantau, jauh dari orang tua, keluarga, serta teman dekat. Ya, layaknya hal-hal lainnya di dunia ini, merantau dan menjadi anak kos punya sisi enak dan tidak enaknya. Begitulah kiranya.

Biasanya yang menjadi fokus teman-teman saat bilang "enak banget ya" adalah kebebasan saat hidup di "rumah" sendiri. Menurutku semuanya bisa dilihat dari berbagai sisi sih. Bagiku sendiri, merantau dan menjalani hari-hari sebagai Anak Kos memiliki banyak tantangan dan pembelajaran. Banyak hal baru yang harus dilakukan, banyak kebiasaan-kebiasaan baru yang harus dipelajari, dan semua itu dilakukan sendiri. Tidak seperti di rumah, yang bisa saling membantu. 

Hal sehari-hari yang harus dilakukan sendiri adalah menyiapkan makanan dan pakaian. Menyiapkan disini adalah melakukan proses sehingga makanan dan pakaian bisa dimakan atau digunakan. Iya, proses yang cukup panjang. Berulang, dan harus dilakukan. Meskipun sudah banyak jasa yang bisa mempermudah kedua proses tersebut, tetap saja masih ada beberapa hal yang harus dilakukan secara mandiri, seperti memesan dan mengambil makanan, atau berjalan menuju warteg, dll. Begitu juga mengantar cucian kotor ke laundry dan megambilnya saat sudah selesai dicuci.

Setelah menjalani semua proses tersebut, ternyata aku bisa menikmati setiap detailsnya. Belajar sedikit demi sedikit memahami basic skill yang kurasa harus dimiliki setiap manusia dewasa untuk bertahan hidup dengan mandiri. Jika memasak adalah hobiku dari dulu, lain halnya dengan mencuci, menjemur, mengangkat jemuran, melipat, menyetrika, hingga menyusun semua pakaian rapi di lemari. Aku tidak terlalu suka proses panjang tersebut. Tepuk tangan dan terima kasih untuk semua orang yang berperan melakukan proses tersebut dalam hidup kita.

Tips Mencuci Pakaian Ala Anak Kos

Aku memutuskan untuk mencuci sendiri pakaianku, tentu saja harus dibantu dengan mesin cuci. Walaupun laundry ada di sekitaran kos, mencuci sendiri, selain lebih hemat, juga bisa jadi salah satu aktivitas fisik ringan. Hehe. Pekerja kantor, yang dominan menghadap laptop, menemukan alasan untuk bergerak adalah keharusan. 

1. Jangan Tunda, Segera Cuci Pakaian

Tidak banyak aturan mencuciku. Aku nyaris selalu menggunakan pakaian hanya satu kali (kecuali jeans), kemudian masuk ke keranjang pakaian kotor. Biasanya satu minggu aku akan mencuci sebanyak dua kali, kalo dirasa pakaian sudah menumpuk aku akan mulai mencuci. Dimulai dari memisahkan pakaian yang bisa dicuci dengan mesin cuci dan tidak. "Main air" pun dimulai. Jangan biasakan baru mencuci saat pakaianmu sudah mulai habis ya..

2. Selain Detergent, Pewangi Adalah Kunci

Proses belajar mencuci ini tentu saja dimulai dengan mencoba banyak detergent, baik yang bubuk atau cair. Kemudian pewangi pakaian, baik yang digunakan sesaat sebelum pakaian dikeringkan atau disemprot saat proses menyetrika. Sudaj banyak percobaan yang dilakukan. Dari noda yang ga hilang, pakaian ga ada wangi-wanginya, hingga pakaian malah bau apek.

Cuaca yang tak menentu, yang kadang mendung seharian, buat pakaian gak kering maksimal, dan malah bau apek. Hal ini menjadi konsenku dalam mencari pewangi pakaian. Hingga akhirnya Molto mengluarkan produk terbarunya, Molto Korean Strawberry, pewangi pakaian Korea dengan aroma segar dan manis, tentunya juga tahan lama. 

Molto Korean Strawberry dengan formula terbarunya, ampuh untuk mengilangkan tujuh macam bau membandel yang bisa melekat di pakaian, serta tujuh kali lebih harum dengan kemewahan ala Korea. Kebayang ga sih, betapa moodnya, saat pakaian harum kayak di drama-drama Korea.

Persoalan bau yang melekat di pakaian ini banyak sekali penyebabnya. Aku sendiri mengalami beberapa diantaranya, mulai dari bau keringat, bau asap rokok dan polusi, hingga bau apek karena cuaca yang tak menentu. Selain membuat pakaian tujuh kali lebih wangi, Molto Korean Strawberry juga memberikan efek lebih lembut pada pakaian. Double combo banget gak tuh?

Pewangi pakaian dari Molto ini bener-bener menjawab kebutuhanku, dan variannya emang aroma yang paling aku suka, yaitu Strawberry. Aroma segar dan manis, yang sangat menyenangkan. Untuk memperkuat aroma strawberry kalian juga bisa menggunakan Rinso Bubuk Korean Strawberry. Dijamin aroma mewah ala Korea menemani sepanjang hari. Bye-bye pakaian bau!

Tentu saja.. perihal ngekos ini, bukan cuma pakaian aja. Ada banyak hal yang harus dijaga dan dirawat agar tetap nyaman dan terus produktif. Menjaga kerapian dan keharuman adalah salah satu hal yang bisa membuat kenyamanan untuk beraktivitas meningkat. Lagi-lagi Uniliver menjawab kebutuhanku dengan prdoduk rumah tangganya "Korean Strawberry Series".

Menjaga kebersihan lantai adalah salah satu cara agar bisa beristirahat dan beraktivitas dengan senang hati. Superpell Korean Strawberry dengan aroma segar strawberry yang tahan lama hingga delapan jam. Superpell dilengkapi dengan teknologi power clean, hanya dengan sedikit cairan superpell, lantai berkilau dan bersih maksimal. Wanginya bikin jatuh cinta! 

Satu lagi produk yang aku suka dari series strawberry ini! Yup! Bukan hanya memasak, aku juga sangat suka setiap prosesnya. Mulai dari membeli sayuran, hingga mencuci piring! Mencuci piring jadi lebih menyenangkan dengan Sunlight Korean Strawberry. Biasanya cairan pencuci piring hanya menawarkan aroma segar jeruk nipis, tapi iniii mewah banget dengan aroma segar dan manis ala strawberry. Membersihkan lemak membandel, piring menjadi bersih, kesat, dan harum.

Over all, aku sangat merekomendasikan produk-produk di atas. Melakukan pekerjaan domestik bisa sangat menyenagkan, tentu saja harus dimulai dari niat dan hati yang senang. Sisanya kita bisa memilah produk yang bisa membantu kita tetap nyaman dan senang dalam melakukan setiap prosesnya.

Anak kos juga bisa tinggal di kamar yang rapi, hidup sehat, dan produktif!